Minggu, 27 Februari 2011

2009 - 2010 Your Bad Influences Zombie' Movie Eater Annualy (Result!)

Oke sekitar satu mingguan penuh kita semua berfikir keras, dan memang agak sedikit molor (banyak sih gak sedikit, sebulan bahkan molornya), ahirnyaaaaaa!! Yap! Ini dia 2009 - 2010 Your Bad Influences Zombie' Movie Eater Annualy!

Sebelumnya kami semua meminta maaf kepada kalian yang ntah gimana caranya mungkin menunggu nunggu kehadiran dari stupid achievement ini. Asli, ternyata menulis beberapa paragraf tolol yang akan kalian baca di bawah ini adalah sesulit memperbaiki tugas (iya, hidup memang serius) yang menumpuk, dan aktifitas mengatur pola tidur yang berantakan, juga aktifitas yang ntah itu aktifitas apa yang terbuang tidak berguna di sebuah kamar kecil dibilangan Cisitu, Bandung. Yasudah. Tanpa berlama lama. Marilah kita sambut.

(drumroll)

2009 - 2010 Your Bad Influences Zombie' Movie Eater Annualy!
Kita persilahkan Deborah Gibson untuk mengumumkan film yang memenangkan Zomance award tahun ini, sekaligus membuka 2009 - 2010 Your Bad Influences Zombie' Movie Eater Annualy! :

"And the winner goes toooo"




Rammbock
directed by Marvin Kren

Rammbock punya satu cerita "cukup" sweet dalam proses intro nya menuju aksi zombie - zombie yang agresif. Mereka memiliki zombie cepat yang bodoh dan memiliki banyak kelemahan, dan kisah cinta yang juga konyol. Yep, permantanan. Satu hal yang gak bisa lepas dari ehem kisah hidup saya dan kebanyakan geeks lainnya. Dalam Rammbock, kalian akan menemukan kekonyolan luar biasa dari kisah cinta dengan bumbu zombie, atau film zombie dengan kisah cinta yang konyol? Ya begitulah. Bisa kalian bayangkan ketika seorang pria berniat baik untuk mengembalik barang mantan kekasihnya yang ahirnya harus berahir tragis karena menemukan mantannya telah berpaling hati dan diperburuk dengan munculnya zombie zombie agresif? Asli, sedepresif itu. Menemukan mantanmu telah berpacar saja sudah sangat depresif, apalagi ditambah dengan keadaan pra-apokaliptik. Menyedihkan. Tapi tunggu, ending film ini memberikan senyum gemilang. Mereka depresif ditengah, dan tampil sangat sweet diahir. Film ini mengalahkan telak Mutants dalam perebutan posisi mereka sebagai film zombie paling romansa dan impresif percintaan yang pahit.

Memorable thing:
Film ini punya timeline periodikal seperti ini: "Mahluk apa itu? Arrrggghhh zombieeessss" - "Saya yakin dia pasti disini, dan pasti dia menelepon saya" - "Maaf Manni, saya sudah punya pacar baru" - "Yang penting saya bisa betahan hidup, fuck mantan" - "Tapi, saya tetap mencintai dia, ahhh zombie" - "Apapun kamu, aku tetap mencintaimu (in zombie way)". Percis seperti itu. Dan percis se-sweet itu kok.
Selamat kepada Marvin Kren dan Rammbock-nya, kalian memang romantis!

----------------------------------------------------------------------------------------------------


Karena kita semua suka dengan penampilan Danielle Harris di Hatchet 2 tahun 2010 kemarin, so, Danielle Harris bakal ngumumin ke kalian semua siapa yang bakal dapet Zomfest Ubber Alles award tahun ini :

"The grotesque, the merrier"





Astro Zombies: M3 - Cloned
directed by Ted V. Mikels

Sebernya dia itu mutant, tapi gak tau kenapa nama Astro Zombies itu adalah satu hal yang ngebuat kita semua merasa kalo dia tetep aja alien setengah zombie. Dibandingin dengan kompetitor nya Devil's Playground (dengan zombie ala The Day of The Dead remake), Resident Evil: Afterlife (dengan zombie kepala mekar), dan Walking Dead (dengan wardrobe spekta nya, dan agak ngingetin karya karya Tom Savini di Day of The Dead), Astro Zombies punya banyak alesan kenapa mesti dibilang badass. Pertama, dia bawa machete, kedua dia punya tampang paling futuristis dan atletis, ketiga, Astro Zombies tuh judul lagu Misfits dan franchise filmnya Ted V. Mikels yang gak pernah gagal. Jadi, mau gimana juga Astro Zombies series ketiga ini tetep aja punya karisma nya untuk diem dan bertengger sebagai pemegang Zomfest Ubber Alles taun ini.

Memorable thing:

Dia bawa machete nya, terus lari - lari tipikal lari di treadmill sambil ngejer orang - orang dengan kapasitas akting mereka yang sepadan sama Nikita Willy. Asli, scene itu ngebuat kita yakin bahwa Astro Zombie itu adalah zombie terkeren di tahun ini.
Selamat Ted V. Mikels, ditunggu franchise Astro Zombies lainnya!

----------------------------------------------------------------------------------------------------


Pengumuman award Hilarious Outbreak akan dibacakan oleh the almighty Leatherface dan beberapa kawan - kawannya :


"Grrrraaauuughhhhhhgggaaahhhhhh....."





Devil's Playground
directed by Mark McQueen

Yes, detail! Satu kata representatif yang bener - bener ngejelasin secara gamblang bagaimana sebuah outbreak bisa terjadi. Oke, beri saya waktu menjelaskan. Kebanyakan film zombie (Romero' atau hasil karya sineas lainnya) jarang menjelaskan secara detail bagaimana suatu outbreak bisa terjadi, tapi dalam Devil's Playground apa yang dipaparkan adalah sebuah keutuhan bagi seorang penonton untuk tau apa yang terjadi ketika pra hingga ke post apokaliptik. Semua terpaparkan dengan baik. Mempertimbangkan outbreak terbaik tahun ini adalah sangat susah, mengingat rival mereka La Horde yang juga memiliki outbreak super cool, tapi dalam momen ini tentunya Devil's Playground memberikan kita semua di Your Bad Influences nafas baru sebuah outbreak. Ah ya, sebenarnya ada pula film dengan outbreak jenius tahun ini, yep tepat, Aaah! Zombies!, sayangnya film nya terlalu membosankan dan tidak memberikan kesan spektakuler. Jadi sekali lagi, film ini memiliki penjelasan outbreak secara ilmiah non-fiksional yang mendetail.

Memorable thing:

Introduksi dan pengenalan karakternya seperti sebuah iklan biro kesehatan yang tanpa kita sadari iklan biro kesehatan itulah yang nantinya dapat merubah manusia manusia inosen kita ini menjadi zombie tipe A yang benar benar menakutkan, cepat, pintar, dan bahkan bisa parkour!

----------------------------------------------------------------------------------------------------


Kita persilahkan Dolph Rundgren untuk membacakan Anti-Winchester award :

"No guns, its a total guts"




Big Tits Dragon: Zombies VS Strippers
directed by Takao Nakano

Ya ya ya, apa yang bakal kalian lihat disini tuh semuanya udah di bungkus dengan satu kalimat manis penuh arti: "Total mega madness awesome of awesomeness". Mungkin emang banyak di tahun ini film - film zombie yang ngegunaain senjata - senjata super awesome macem AA-52 Machine Gun di La Horde, dan senjata - senjata oldskul macem Double Barrel di Walking Dead. Tapi dari kesemua senjata itu, gak ada yang ngasih kita senjata lebih oldskul dan awesome selain yang di kasih di Big Tits Dragon ini, apalagi kalo bukan... samurai dan chainsaw (dan Sola Aoi jiga dia dikategorikan sebagai senjata mematikan yang seduktif)! Dua kombinasi mematikan buat ngebantai seluruh zombie yang ada di depan kalian. Ditambah kombinasi dua senjata ini di gunakan oleh para stripper av idol. Perlu penjelasan lagi kenapa kita disini bisa bilang bahwa film ini tuh "Total mega madness awesome of awesomeness" dan menang Anti-Winchester award ini?

Memorable thing:

Semua scene, semua dialog, bahkan hingga credit title adalah hal yang memorable. Dari mulai opening title yang ngingetin kita semua ke Pink Cinema jepang hasnya opening - opening dvd rilisan Pink Eiga, hingga ke endingnya yang super duper campy to the max in my arse. Lovely!

----------------------------------------------------------------------------------------------------


Karena kita semua tau Uwe Boll itu adalah orang yang selalu megang predikat apapun yang berhubungan dengan kata "butut", jadi ini dia akan membacakan penghargaan Stupidity Killer untuk kalian semua! :

"Errrr... Hmmmm...."




L.A. Zombie
directed by Bruce La Bruce

Pemilihan tema zombie sebagai gimmick queer porn cinema adalah hal terburuk yang pernah kami semua temui dalam setiap pengalaman sinematik kita semua disini. Romero juga ngeluarin film butut tahun kemarin, Survival of the Dead, tapi film ini jauh lebih butut dari semua kebututan yang pernah ada di ranah Zombicinematical tahun 2009 - 2010.

Memorable thing:

Jangan pernah membuang satu setengah jam dari hidup kalian, hanya untuk melihat film ini.

----------------------------------------------------------------------------------------------------


H.G.L for the throne of our Undead Achievement!

"Braiinnnnssssssssssss..."




Return of the Living Dead
directed by Dan O'Bannon

Yes! Return of the Living Dead menjadi film pertama yang menempati Undead Achievement dalam sejarah Your Bad Influences Zombie' Movie Eater. Seperti mendengarkan karya monumental dari Ultimate Spinach, ROTLD ngasih kita semua hal yang bener - bener dibutuhin dari sebuah karya monumental zombie flick yang pernah ada di masanya. Fast zombies, Linnea Quigley graveyard strip, "braiiiinnnsssssss", dan sejuta ton jumlah atom yang dikeluarkan saat kita tertawa lepas menikmati film ini. Haduh perlu dikeluarkan kata kata apalagi ya untuk ngejelasin ROTLD?

Memorable thing:

Setiap detik dari penayangannya. Ini Undead Achevement, dan ngomong - ngomong kenapa kita mesti nulis hal - hal memorable untuk penghargaan kayak gini?!

----------------------------------------------------------------------------------------------------

Dan dan dan! Ini lah, film yang pasti, dan saya yakin juga, gak yakin yakin amat, tapi pasti, ada diantara kalian semua yang bilang bahwa ini adalah film zombie terbaik di tahun 2009 - 2010.

(drumroll)


And here is our Zombified Celluloid of the year!

La Horde
by Yannick Dahan & Benjamin Rocher

Action mumpuni, penampilan zombie yang spekta, pembangunan karakter yang "oh-wow", tensi yang menanjak, plot yang dinamis (dengan sub-plot yang sama sekali tidak menggangu), senjata - senjata besar yang "oh so goodddd", throwing-muscle-chopping-zombie scene, dan segudang kekerenan yang autentik lainnya bersarang di film Perancis satu ini. Tahun 2009-2010 kemarin kita memang tidak terlalu dimanjakan dengan film film zombie berkualitas, mengingat tahun sebelumnya kita disuguhi Dead Snow, Zombieland, Deadgirls dan lain sebagainya. Film ini mungkin tidak terlalu bagus jika saya bandingkan dengan film - film zombie dari tahun sebelumnya barusan, tapi karena kita berbicara dan menilai film zombie terbaik sepanjang 2009-2010, maka La Horde adalah pemenangnya. Dibalut dengan tampilan gore stuff nya yang terlalu CGI, Horde tetap tidak kehilangan karismanya untuk tampil se-flawless mungkin di panggung film zombie terbaik kita ini. Satu hal yang bisa bikin kita semua bilang bawha Horde adalah terbaik dari yang terbaik di tahun ini adalah setup mood film ini berlangsung dan tanpa kehilangan tensinya sedikitpun hingga ahir pemutarannya meskipun akting para cast-nya yang masih terlihat datar disana sini. Overall ini adalah film zombie terbaik tahun ini! Mazel tov, Horde!!

Semoga tahun ini dan tahun depan, kita semua bisa dimanjakan dengan film - film zombie lainnya yang berkualitas. Semoga.

Ahir kata, kami semua dengan kecongkakan kita untuk merasa subjektif dan cool membuat award ini pamit! Sampai jumpa di resensi, artikel, dan Your Bad Influences Zombie' Movie Eater tahun depan. Ciao!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar