Minggu, 13 Januari 2019

Creepy (2016)

Sebagai seorang fan, entah kenapa dua film terakhir Kiyoshi Kurosawa yang saya tonton (termasuk film ini) selalu memberikan efek yang kurang memuaskan.


Diadaptasi dari sebuah novel karangan Yutaka MaekawaCreepy menceritakan mengenai kisah aneh yang dialami oleh sepasang suami-istri di rumah baru mereka. Kejadian-kejadian mencurigakan tapi yang berakhir dengan 'Ah kamu mah suudzon aja' ala ibu-ibu kerap terjadi setelah mengenal tetangga baru mereka, Nishino.


Koichi Takakura, sang suami yang juga mantan detektif, merasa keanehan tetangganya mempunyai korelasi dengan kasus yang tengah ditelitinya; hilangnya satu keluarga dengan tiba-tiba dari rumah mereka. Seiring tenggelamnya Koichi dalam kasus yang ditelitinya, dia pun tidak menyadari bahwa dia dan istrinya telah menjadi calon korban berikutnya dari kasus yang sama.


Semakin Creepy menceritakan akan bagaimana Nishino mendekati dan memanipulasi tetangga barunya, semakin sosoknya mengingatkan saya akan The Cable Guy dan Funny Games. Jenis 'gangguan' yang saking tampak 'biasa saja' dan smooth-nya, rasa-rasanya bisa terjadi pada siapa saja. Karakter Nishino sendiri, menurut Kurosawa, terinspirasi oleh sebuah mitos di Jepang akan roh halus yang bergentayangan di antara hutan dan perumahan. Sayangnya perkembangan konsep 'tetangga yang mengganggu' di Creepy semakin lama seperti kurang logis, ditambah karena (entah kenapa, ya) semua tokoh perempuan yang ada di film ini tampak dungu dan unreliable, rasanya film ini berakhir menjadi lebih ke annoying ketimbang disturbing.


Untuk soal environment, Kurosawa memang patut diacungi jempol. Dalam sebuah interview, Kurosawa menjelaskan bahwa dalam membangun environment di Creepy, unsur yang paling dia tonjolkan adalah angin. Tidak diragukan lagi, untuk soal slow burn horror memang Kurosawa ahlinya. Tapi sayang, visual Creepy yang One Perfect Shot-able tidak bisa menghentikan gagalnya storyline Creepy  untuk memberikan after effect kengerian pada saya, seorang ibu rumah tangga yang juga baru pindah rumah.


Kurosawa-sensei, maaf, memang katanya makin sayang itu makin mudah dikecewakan. Saya sayang kamu tapi sumimasen, Creepy is a 7.1/10 for me.

1 komentar:

  1. According to Stanford Medical, It is indeed the ONLY reason women in this country live 10 years longer and weigh on average 42 pounds lighter than us.

    (By the way, it is not about genetics or some secret exercise and EVERYTHING about "HOW" they eat.)

    P.S, What I said is "HOW", not "WHAT"...

    CLICK on this link to see if this quick test can help you release your true weight loss possibility

    BalasHapus