Sabtu, 30 Oktober 2010

Your Bad Halloween Night

Bagi sebagian orang mungkin Halloween adalah moment yang pas untuk mengelabui pacar-pacar mereka untuk mendapatkan Halloween night stand, bagi Jamie Lee Curtis Halloween adalah sebuah momen terbaik dalam hidupnya sebelum dia merusak apa yang telah dia bangun di Freaky Fridays, bagi saya Halloween berarti selebrasi-menonton-beberapa-film-film-bagus-hanya-dengan-Minute-Maid-dan-kacang-atom-garuda, tanpa pasangan, tanpa apapun. Tapi dari sekian banyak film bagus atau film butut yang dipaksakan jadi bagus untuk di tonton selama malam Halloween, ada beberapa film yang memang sangat direkomendasikan untuk ditonton di malam gelap, dingin dan sunyi minus jack-o-lantern, kecuali emang kalian semua niat buat bikin jack-o-lantern sih.

Dalam tulisan berikut ini saya beserta seorang teman saya, Aditya I.P. atau biasa dipanggil dengan nickname Ngkud, yang paling represif dalam hal menonton film film bagus dan so-called cult akan memberikan kalian semua list 10 film yang patut dan wajib kalian tonton ketika malam Halloween tiba, ketika pocong, kuntilanak, atau setan setan lokal lainnya keberadaannya ditukar oleh Herschell Gordon Lewis, Dario Argento, David Cronenberg, dan puluhan orang yang mempercayai bahwa kadar kekerenan zombie itu bisa ngalahin apa yang dilakuin The Beatles 30 tahun silam. Ngomong-ngomong, kalian pasti bosan dengan list yang nampilin Evil Dead, Suspiria, dsb. Film-film hebat, memang, tapi apa gunanya bikin list yang isinya film-film yang sudah kita tonton puluhan kali? Makanya di list ini kami nyoba untuk masukin film-film yang rada overlooked.

Jadi daripada malam Halloween kalian di habiskan untuk mengenang hal-hal indah bersama mantan kalian terdahulu sambil dengerin Nick Drake, atau daripada dihabiskan untuk mendengarkan puluhan albumnya The Specials sambil berharap bahwa malam Halloween akan diganti keberadaannya dengan Dub Soundsytem, lebih baik kalian menyimak list di bawah ini, dan segera cari dvd atau torrent yang tersedia, kalau susah-susah amat buat nyari nya, kalian bisa e-mail saya untuk dapetin film ini, sooo ini lah dia 10 film ngeri yang bisa ditonton saat malam Halloween tiba. Enjoy, comrades!


Maniac (1980)

William Lustig emang boleh bangga ama masterpiece nya satu ini, gimana engga, kapan lagi coba kita semua bisa liat kepalanya Tom Savini yang dandan rapih ala 70's disco regalia meledak gara-gara point blank dari 12-gauge buckshot. Dan gak ada yang lebih menyeramkan juga menegangkan nya di bandingkan scene saat seorang suster di kejar kejar oleh seorang Maniac di WC Subway, diperbuas dengan akting buruk yang jatoh nya malah jadi sangat menyeramkan, berpuluh puluh film horror kemudian membuat homage dari scene ini, tapi tetap gak ada yang bisa ngalahin scene semonumental ini! Joe Spinell pun tampil pada performa puncak nya untuk memerankan seseorang yang hobinya ngambilin rambut perempuan untuk di pasang di mannequin koleksi nya. True Halloween flick, karena kadang kadang seorang Maniac itu dekat dengan kehidupan kita sehari hari. Bisa jadi dialah dosen kalian di kampus.


Motel Hell (1980)

Selama 100 menitan pemutaran film nya, kita bakal disuapi oleh rangsangan audio audio yang paling terdepan dari sebuah film horror drive-in. Scoring film ini mendapatkan tempat spesial di hati saya sebagai soundtrack malam Halloween terbaik sepanjang masa. Di dukung oleh cerita yang rip-off blend-an Texas Chainsaw Massacre dan Psycho, film ini mendapatkan performa puncak nya untuk menyatukan black comedy dengan taktik taktik parodi satir dan tentu nya horror tipikal slasher yang menginfluence penerus nya di pertengahan 80an. Duel chainsaw garda terdepan dalam sejarah sinematik horror sebagai klimaks yang akan membuat malam Halloween kalian semua diisi dengan hal hal dengan tingkat ke awesomeness-an high end dan melupakan sejenak setan setan lokal yang sama sekali gak keren. Dan tunggu, apa saya udah nyebutin kalo Nina Axelrod memperlihatkan scene wetboobs terbaik sepanjang masa di film ini?


Return Of The Living Dead (1985)

Film ini bakal tetap jadi horror klasik dalam setiap set dvd para horror fan dimana pun. Zombie terkeren sepanjang masa kayak nya cuman ada di film ini. Zombie dengan gerakan secepat manusia biasa ketika berlari, bisa berbicara, dan bahkan bisa menggunakan radio. Kurang apalagi film ini? Linnea Quigley striptease di kuburan (check), protagonis kita semua yang kayak nya sehari hari ngabisini waktu minimal 1 jam buat dengerin The Cramps ato T.S.O.L (check), proses perubahan dari mahluk hidup menjadi the almighty living dead yang cuman ngincer otak secara "gak lazim" (check), ending yang amat sangat terbelakang (check), dan menggeser Michael Myers sebagai tontonan wajib Halloween (check).


Blood Feast (1963)

Blood Feast itu mungkin adalah definisi dari kata campy yang sesungguhnya. Akting yang aduh buruk nya bukan main, efek efek gory yang pada jaman nya adalah sensasi ter ngilu yang pernah ada, dan tentu nya scoring yang di buat sendiri oleh si Gordon Lewis yang annoying nya juara. Tapi dari semua kekurangan itu, Blood Feast punya banyak "sesuatu" yang ngejadiin dia sebagai tontonan wajib saat malam Halloween tiba. Kapan lagi kita bakal nemuin seorang antagonis yang hobi nya ngebunuhin cewe cewe terus ngambilin sebagian organ nya untuk persembahan kepada dewa dewa mesir kuno yang sedang tertidur dengan nama Fuad? Fuad mungkin bakal jadi alternatif atau pilihan lain bagi para cult follower untuk memasukan namanya kedalam Hall of Fame Halloween Movie Icon sebagai icon paling disfungsional dan alasan membunuh paling absurd yang pernah ada. True classic yang paling enak di tonton dalam list terahir jadwal nonton saat malam Halloween kalian, karena tidur kalian akan terasa lebih nyenyak!


The Innocents (1961)

Leatherface memang menakutkan. Kepala terbang di Bayi Ajaib apalagi. Tapi untuk saya, yang lebih menyeramkan dari sosok kasat mata seperti dua icon itu justru adalah unsur tak kasat mata, yaitu atmosfer. Itulah alasan film ini jadi film paling mengerikan yang pernah saya tonton. Atmosfer yang dibangun oleh dialog, musik, efek suara, dan sinematografi hitam putih di film ini cukup untuk membuat saya ingin berteriak “Mamaaaa!” True story.


The Tingler (1959)

Kalau film Halloween ideal versi kamu adalah b-movie dengan plot konyol dan akting kaku yang menggelitik, film ini adalah pilihan yang tepat. Dari plotnya sudah terlihat kegilaan film ini: Seorang ilmuwan (diperankan sang legenda Vincent Price) menemukan bahwa setiap kali manusia merasa takut, seekor parasit mirip kelabang tumbuh di tulang belakangnya. Parasit itu hanya akan hilang jika orang itu berteriak. Alkisah ada seorang wanita bisu, yang tentunya tidak bisa berteriak. Parasit di punggungnya pun lama kelamaan membesar hingga wanita itu mati dan parasit itu kabur dan masuk ke sebuah bioskop penuh penonton. Jenius, bukan? Itu baru sebagian kecil. Tonton dan temukan kejeniusan lainnya.


Who Can Kill A Child? (¿Quién puede matar a un niño?) (1976)

Tamasya sepasang suami istri ke sebuah pulau berubah menjadi momen terburuk seumur hidup mereka. Pada awalnya, tidak ada tanda-tanda kehidupan yang mereka jumpai di sana. Kemudian, mereka bertemu dengan sejumlah anak yang berperilaku aneh. Ternyata, pulau itu hanya dihuni oleh anak-anak dan hanya sedikit sekali orang dewasa. Lama kelamaan, pasangan itu menemukan fakta mencengangkan bahwa orang-orang dewasa di sana dibunuh oleh anak-anak tanpa sebab yang jelas, dan kini mereka jadi incaran. Kalau kamu menganggap Linda Blair atau si kembar dari The Shining menakutkan, tunggu sampai kamu melihat anak-anak di film ini.


Tenebre (1982)

Menonton film-film Argento berarti harus siap mengesampingkan plot holes di sana-sini, dubbing yang culun, dan akting standar. It's all about the violence, baby. Saya selalu dibuat kagum dengan keahlian Argento meracik adegan pembunuhan dengan sedemikian rupa sehingga saya lupa bahwa pembunuhan itu mestinya adalah sebuah hal yang mengerikan. Di tangan Argento, pembunuhan menjadi sesuatu yang indah dan penuh seni. Dan film ini bisa jadi merupakan film Argento dengan koleksi adegan pembunuhan yang paling menawan dari awal sampai akhir. Terutama adegan tangan terpenggal menjelang akhir film. Salah satu adegan terindah yang pernah terekam pada pita seluloid.


Tales From The Crypt (1972)

Sebelum jadi serial TV, komik Tales From The Crypt terlebih dahulu diadapatasi jadi sebuah film antologi horor dari tahun 1972. Sering kali, antologi horor hanya punya satu atau dua cerita oke, sedangkan sisanya hanya filler. Lain halnya dengan film ini. Kelima cerita di sini layak tonton dan bahkan cerita pertama bukan layak lagi, tapi wajib. Plotnya tentang seorang wanita yang rumahnya diteror oleh psikopat berbaju sinterklas yang lepas dari rumah sakit jiwa. Kedengarannya biasa, tapi menegangkan minta ampun. You'll never look at santa claus the same way again.



Scanners (1981)

Ada gitu penjelasan lebih logis nya lagi kenapa film ini dipilih sebagai film wajib tonton saat malam Halloween tiba selain ini?


---------------------------------------------------------------------------------------------------------


Ya, itulah beberapa film yang sangat kita rekomendasikan untuk di tonton oleh kalian semua ketika malam Halloween tiba. Karena di negara kita ini gak ada tradisi macem trick r treat atau apapun itu nama nya, paling banter juga ada nya tradisi ini:


atau ini

Jadi, lebih baik kalian menghabiskan malam kalian dengan menonton tontonan yang sebenernya gak bermutu bermutu amat, tapi lumayan menghibur buat malam kalian. Ah ya! Dan kita semua disini mau ngucapin selamat Halloween dan selamat menjadi zombie. Grrraaaahhhh!!

Sebenarnya gak usah tanggal 31 oktober juga kalo tiap kali kita lihat televisi dan ada muka nya Farhat Abbas berarti Halloween datang lebih cepat.

Adios!

3 komentar:

  1. Jadul2 ya bo' filmnya...sekalian aja Invasion of The Body Snatchers. Itu baru hiburan.
    :D

    BalasHapus
  2. kepala pecah, pusing pun hilang

    please check my website. thanks :)

    http://insideoneness.com/bagaimana-cara-untuk-merayakan-hari-halloween-dengan-coloring-pages-part-1

    http://insideoneness.com/bagaimana-cara-untuk-merayakan-hari-halloween-dengan-coloring-pages-part-2

    BalasHapus